JAKARTA – Institut Fundraising Indonesia (IFI) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kamis (10 November). Selain IFI, MoU juga berkolaborasi bersama Yayasan Inisiatif Zakat Indonesia dan Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta.
Direktur IFI, Arlina F. Saliman mengatakan, kesepahaman dengan UMJ bertujuan untuk menambah kemampuan mahasiswa dalam pendidikan khususnya terkait fundraising.
“Dengan kerjasama ini, saya harap agar lebih banyak generasi muda yang bergabung di dunia fundraising kemanusiaan. Dengan demikian, mereka bisa menjadi kader yang membantu masyarakat yang membutuhkan,”ujar Arlina.
Rektor UMJ, Ma’mun Murod Al-Barbasy menyebut, kerjasama ini tentu menjadi simbiosis mutualisme keduanya. “Kerjasama ini tentu akan memperluas jaringan UMJ. Semoga kerjasama ini bisa saling mengisi satu sama lain,”ujarnya.
Di tempat sama, Pimpinan Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta Ketua Akhmad H. Abubakar mengungkap, kolaborasi dengan IFI selama ini sangat membantu meningkatkan kualitas dan skill dari karyawan Bazis DKI Jakarta khususnya dalam fundraising. Untuk itu, pihaknya sangat mendukung nota kesepahaman dengan UMJ agar terbentuk fundraiser-fundraiser andal Indonesia.
Wakil ketua IV Administrasi, SDM dan Umum Baznas (Bazis) DKI, Mohd.Nasir Tajang juga mengungkap, potensi fundraising sangat tinggi namun pencapaian penghimpunannya masih rendah. “Semoga, kerjasama ini akan mengurangi gap potensi penghimpunan Ziswaf di Indonesia,”ujarnya.
Berdasarkan outlook data zakat 2021 Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), total potensi filantropi dalam hal ini zakat di Indonesia, sebesar Rp327,6 triliun. Namun dalam realisasinya, total jumlah penghimpunan nasional pada 2019 masih berada di angka Rp10.166,12 triliun. Hal ini menandakan bahwa terjadi kesenjangan antara potensi zakat dan pendapatan riilnya.
Selain itu, ungkap Nasir, dengan kaderisasi fundraising diharapkan, lembaga-lembaga Ziswaf mendapat fundraiser yang dibutuhkan. Hingga pada akhirnya dapat melahirkan program-program yang luar biasa untuk ummat dan bangsa.